Metrosultra.idSebuah insiden mengejutkan terjadi saat Presiden Joko Widodo menggelar konferensi pers di RSUD Konawe, Selasa (14/5/2024). Seorang pria bernama Mahyuddin tiba-tiba menerobos dari belakang Presiden, menarik perhatian publik dan menjadi viral di media sosial.
Saat Presiden Jokowi sedang memberikan penilaian mengenai kondisi rumah sakit, Mahyuddin muncul dan langsung ditangani oleh Pasukan Pengamanan Presiden (Paspanpres). Sebelum ditarik oleh Paspanpres, Mahyuddin sempat berteriak dengan lantang, mengungkapkan keluhannya tentang gajinya yang telah ditahan selama enam tahun.
“Gaji saya pak sudah ditahan 6 tahun!” teriak Mahyuddin saat diarak oleh Paspanpres.
Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKP-SDM) Kabupaten Konawe, Suparjo, memberikan klarifikasi terkait insiden tersebut. Menurutnya, Mahyuddin adalah seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang diberhentikan oleh BKN Pusat pada tahun 2012 atas dugaan pemalsuan dokumen kepegawaian.
“Beliau sebelumnya adalah Sekretaris Desa berstatus PNS. Namun, pada tahun 2012 Mahyuddin diberhentikan atas dugaan pemalsuan ijazah,” tegas Suparjo.
Kejadian ini tidak hanya menyita perhatian warga yang hadir, tetapi juga memicu perbincangan hangat di media sosial, mengingat keberanian Mahyuddin dalam menyampaikan keluhannya di hadapan Presiden.
