METROSULTRA.ID, BOMBANA– Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Haris Pertama, baru-baru ini memberikan tanggapan menonjol terhadap pernyataan Kepala Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ) Kabupaten Bombana, Dheden Sumardi Kudus.
Dilansir dari Metrosultra.id, Dheden secara terang-terangan meminta KNPI adukan dirinya ke Aparat Penegak Hukum (APH) untuk memeriksa dugaan kecurangan dalam proses tender proyek tahun 2024 yang dikelolanya.
Mengetahui adanya tantangan kepala UKPBJ Bombana tersebut, Haris Pertama sontak mengungkapkan kekagumannya terhadap keberanian Anggota Aparatur Sipil Negara seperti Dheden untuk menghadapi tuduhan dan meminta penilaian dari pihak berwenang.
“Itu sebetulnya tantangan ya. Saya salut dengan pernyataan kepala UKPBJ Bombana itu, karena sangat jarang ada seorang ASN yang berani menantang untuk diperiksa. Itu luar biasa menurut saya,” ujar Haris Pertama saat dihubungi wartawan. Selasa (11/7).
Haris juga menyampaikan niatnya untuk memberikan penghargaan khusus, Kuots Awards, pada perayaan ulang tahun KNPI mendatang jika Dheden terbukti tidak melakukan kecurangan. “Saya akan meminta kepada pemerintah Sulawesi Tenggara, kejaksaan negeri, kejaksaan tinggi, Polres, dan Polda untuk memberikan apresiasi kepada Dheden jika hasil pemeriksaan membuktikan bahwa ia bersih dalam pelayanan publik,” kata Haris.
