Metrosultra.id, Rumbia – Program unggulan Bupati dan Wakil Bupati Bombana terpilih, Ir. Burhanuddin dan Ahmad Yani, mulai mendapatkan dukungan penuh dari berbagai pihak. Salah satunya datang dari Tenaga Ahli P3MD (Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa) Kabupaten Bombana yang berkomitmen mengawal realisasi program One Village One Product (OVOP).
Sebagai bagian dari berbagai program unggulan dalam 100 hari kerja pertama pemerintahan Bupati Burhanuddin dan Wakil Bupati Ahmad Yani, inisiatif OVOP ini bertujuan mengembangkan potensi unggulan di setiap desa guna meningkatkan perekonomian masyarakat. Program ini juga sejalan dengan upaya hilirisasi sektor pertanian, peternakan, perikanan, serta pengembangan industri kreatif dan UMKM.
Tenaga Ahli P3MD Bombana, Abady Makmur, menegaskan bahwa dirinya bersama Tim Tenaga Pendamping Profesional (TPP) akan berperan aktif dalam menyukseskan program ini. Ia menyebut bahwa skema pembiayaan program OVOP dapat dilakukan melalui Dana Desa dalam Program Ketahanan Pangan Desa, sehingga tidak membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bombana.
“InsyaAllah, kami siap mendukung penuh program One Village One Product ini. Dengan menggunakan Dana Desa, program ini bisa berjalan tanpa membebani APBD. Bahkan dalam waktu dekat, program ini akan segera terealisasi,” ujarnya.
Selain itu, Bang AM sapaan akrabnya, juga mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya sedang memfasilitasi pemetaan tematik guna mengidentifikasi produk unggulan di setiap desa. Hasil pemetaan ini nantinya akan menjadi dasar bagi Pemerintah Daerah dalam merumuskan kebijakan strategis terkait pengembangan ekonomi desa.
“Kami sedang melakukan pemetaan tematik untuk mengetahui jenis produk unggulan di tiap desa. Setelah data ini lengkap, kami akan menyampaikannya kepada Bupati dan Wakil Bupati agar kebijakan yang diambil lebih tepat sasaran,” tambahnya.
Dengan dukungan dari tenaga ahli dan pendamping desa, program One Village One Product di Bombana diharapkan dapat menjadi motor penggerak ekonomi desa serta menciptakan produk unggulan yang berdaya saing.
