METROSULTRA.ID – Pemerintah Kabupaten Bombana kembali menunjukkan keseriusan dalam menapaki babak baru pembangunan daerah. Kali ini, Pemkab Bombana menjalin kerja sama strategis dengan Institut Pertanian Bogor (IPB), salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia yang selama ini dikenal sebagai pusat inovasi di bidang pertanian, perikanan, dan lingkungan. Kolaborasi ini menjadi langkah penting yang diyakini mampu mendorong Bombana menjadi daerah yang lebih mandiri, maju, dan berdaya saing, khususnya melalui penguatan sektor berbasis agrominapolitan.
Bupati Bombana, Ir. H. Burhanuddin, M.Si, menegaskan bahwa pembangunan daerah tidak bisa lagi bergantung semata pada eksploitasi sumber daya alam yang sifatnya terbatas. Ia menekankan perlunya transformasi pembangunan yang ditopang oleh ilmu pengetahuan, riset, serta inovasi teknologi. “Kami menyadari perlunya terobosan pembangunan yang berkelanjutan. Kolaborasi dengan IPB ini adalah jawaban untuk mendorong pembangunan berbasis potensi lokal yang mampu memberi nilai tambah bagi masyarakat,” ujarnya saat penandatanganan nota kesepahaman antara Pemkab Bombana dan IPB.
Dalam kerja sama ini, IPB akan berperan aktif dalam berbagai aspek strategis. Fokus utama adalah penguatan kapasitas sumber daya manusia, baik bagi aparatur daerah maupun masyarakat, khususnya para petani dan nelayan. Melalui pendampingan teknis, transfer teknologi, hingga pelatihan manajemen usaha, diharapkan masyarakat dapat mengelola potensi lokal secara lebih produktif. Tidak hanya itu, kerja sama ini juga meliputi pengembangan riset terapan, program pemberdayaan masyarakat pedesaan, serta dukungan bagi sektor UMKM berbasis pertanian dan perikanan yang menjadi salah satu motor penggerak ekonomi daerah.
Rektor IPB menyambut baik langkah Pemkab Bombana yang membuka diri terhadap kolaborasi dengan dunia akademik. Menurutnya, kerja sama ini merupakan bentuk kontribusi nyata dari perguruan tinggi dalam menjawab tantangan pembangunan daerah. “Kami siap menghadirkan inovasi dan hasil riset yang bisa langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Bombana. Melalui riset terapan, kami ingin memastikan bahwa ilmu pengetahuan hadir untuk menjawab kebutuhan nyata di lapangan,” tegasnya.
Lebih jauh, Pemerintah Kabupaten Bombana menargetkan peningkatan produksi pangan daerah melalui pembangunan lumbung pangan terintegrasi. Konsep ini akan dikembangkan selaras dengan pendekatan agrominapolitan, yakni pembangunan wilayah yang mengintegrasikan sektor pertanian, perikanan, dan peternakan secara terencana, efisien, serta ramah lingkungan. Dengan model ini, Bombana diharapkan mampu meningkatkan ketahanan pangan sekaligus memperluas pasar hasil produksi lokal.
Namun, kerja sama ini tidak hanya terbatas pada pembangunan fisik atau peningkatan produksi semata. Pemkab Bombana dan IPB juga berkomitmen menghadirkan pendekatan holistik. Program yang akan dijalankan mencakup penguatan budaya kerja, peningkatan literasi teknologi, hingga penyediaan pelatihan kewirausahaan bagi generasi muda di desa-desa. Harapannya, lahir pelaku-pelaku lokal baru yang inovatif serta mampu menciptakan nilai tambah dari kekayaan sumber daya Bombana, mulai dari hasil pertanian, produk laut, hingga pengolahan bahan pangan lokal.
Bupati Burhanuddin pun optimis bahwa sinergi antara IPB dan Pemkab Bombana akan menciptakan ekosistem inovasi yang inklusif dan berkelanjutan. Ia mengajak seluruh pihak, baik masyarakat, dunia usaha, maupun akademisi, untuk bersatu langkah dalam mendorong kemajuan Bombana. “Inilah saatnya kita membangun dari desa, dari laut, dari kebun—dengan ilmu pengetahuan, inovasi, dan kolaborasi. Jika semua pihak bersatu, maka Bombana akan menjadi daerah yang lebih tangguh dan mandiri,” ujarnya penuh semangat.
Kolaborasi ini juga diharapkan dapat menjadi model kemitraan berkelanjutan antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi yang bisa direplikasi di daerah lain di Indonesia. Bukan hanya sekadar proyek jangka pendek, tetapi menjadi bentuk sinergi yang melahirkan pembangunan jangka panjang dengan hasil nyata bagi masyarakat.
Dengan semangat membangun bersama, Bombana kini melangkah pasti menuju masa depan yang lebih cerah. Melalui kerja sama strategis dengan IPB, pemerintah daerah menaruh harapan besar bahwa Bombana bukan hanya akan tumbuh sebagai lumbung pangan dan pusat agrominapolitan, tetapi juga sebagai daerah yang mampu menginspirasi transformasi pembangunan berkelanjutan di tanah air.
