Penulis : Nisjayanti MS
|
Editor : Zulkarnain

Metro sultra.id – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) resmi merilis logo Hari Pers Nasional (HPN) 2025 yang akan diselenggarakan di Kalimantan Selatan. Logo ini mengusung konsep dinamis dengan unsur warna-warni yang merepresentasikan semangat keberagaman dan kebebasan pers di Indonesia.

Dalam logo tersebut, huruf “HPN” tampil dengan desain modern dan warna gradasi, melambangkan transformasi dunia pers yang semakin maju di era digital. Selain itu, terdapat maskot berbentuk karakter monyet berwarna kuning mengenakan pakaian adat khas Kalimantan Selatan, sambil memegang pena di satu tangan dan setangkai padi di tangan lainnya. Maskot ini merepresentasikan kecerdasan, kreativitas, dan kemakmuran yang menjadi harapan bagi industri pers nasional.

Dilansir laman resmi PWI pusat, logo ini memiliki filosofi mendalam tentang peran pers sebagai pilar demokrasi. “HPN 2025 mengusung semangat keberagaman, profesionalisme, dan kemajuan teknologi. Logo ini mencerminkan peran pers yang adaptif serta komitmen untuk terus memberikan informasi yang akurat dan bertanggung jawab kepada masyarakat,” ujarnya dalam konferensi pers.

Selain itu, penggunaan karakter monyet sebagai maskot memiliki keterkaitan erat dengan identitas budaya Kalimantan Selatan, yang terkenal dengan habitat satwa liar, termasuk bekantan sebagai ikon daerah tersebut. Padi yang digenggam maskot mencerminkan kesejahteraan dan keberlanjutan ekonomi, yang selaras dengan visi HPN dalam mendukung pembangunan daerah melalui peran media.

Peluncuran logo ini menjadi awal dari serangkaian persiapan menuju perayaan HPN 2025, yang dijadwalkan akan menghadirkan berbagai kegiatan seperti seminar jurnalistik, pameran media, dan penghargaan bagi insan pers berprestasi. Dengan tema yang menekankan inovasi dan profesionalisme, HPN 2025 diharapkan menjadi momentum penting bagi perkembangan pers di Indonesia.