Metrosultra.id, Bombana – Kapolres Bombana, Rony Suhendra, mengajak seluruh insan pers di wilayahnya untuk menjalankan tugas jurnalistik dengan profesionalisme tinggi tanpa menyebarkan informasi yang dapat memicu keresahan di masyarakat. Hal ini disampaikan Rony dalam rapat Koordinasi Lintas Sektoral Polres Bombana bersama insan Pers dan sejumlah Pemimpin Redaksi (Pimpred) media. Rabu, 10 Juli 2024.
Dalam pertemuan tersebut, AKBP Roni Suhendra menegaskan pentingnya akurasi berita sebelum disebarluaskan kepada publik. “Kami juga dari jajaran kepolisian tidak bisa membatasi teman-teman pers, karena biar bagaimanapun, mungkin di antara teman-teman ada juga yang berafiliasi dengan salah satu bakal calon. Hanya kami meminta dalam menyajikan berita, mohon dipastikan dulu kebenarannya,” ujar Roni di hadapan para awak media.
Rony menyadari bahwa dalam menjalankan tugasnya, pers memiliki kebebasan dan independensi. Namun, ia mengingatkan bahwa kebebasan tersebut harus diimbangi dengan tanggung jawab dan etika jurnalistik yang tinggi. “Kita semua ingin menjaga ketenangan dan keamanan di Bombana, terutama menjelang Pilkada yang akan datang. Informasi yang tidak akurat bisa menimbulkan keresahan dan memperkeruh suasana,” tambahnya.
Rapat koordinasi ini dihadiri oleh berbagai media lokal yang aktif meliput perkembangan di Bombana. Dalam suasana yang penuh keakraban, para jurnalis menyambut baik imbauan dari Kapolres dan berkomitmen untuk terus menjaga profesionalisme dalam pemberitaan.
Pertemuan ini menjadi langkah penting dalam membangun sinergi antara kepolisian dan media, guna mewujudkan situasi yang kondusif dan aman di Bombana. Kolaborasi yang baik antara kedua pihak diharapkan dapat menghasilkan informasi yang berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat.
Dengan demikian, masyarakat Bombana dapat terus mendapatkan informasi yang benar dan dapat dipercaya, yang pada akhirnya turut menjaga stabilitas dan ketentraman di daerah ini.