Metrosultra.id – Empat personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) tersengat listrik ketika tengah memindahkan tenda kerucut untuk acara pelantikan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bombana. Satu dari empat korban, berinisial S (45), dilaporkan meninggal dunia. Selasa 01 Oktober 2024.
Menurut keterangan Kasat Intelkam Polres Bombana, AKP Herianto, kejadian bermula ketika para personel Satpol PP tengah mengatur kendaraan tamu undangan yang akan menghadiri pelantikan.
Ditengah tugasnya, mereka berinisiatif memindahkan tenda kerucut yang berada di pinggir jalan ke tempat yang lebih teduh. Namun, saat memindahkan tenda tersebut, bagian atas tenda yang terbuat dari besi mengenai kabel listrik tegangan tinggi.
“Ketika besi tenda menyentuh kabel listrik telanjang, terjadi ledakan yang cukup keras dan menyebabkan keempat personel Satpol PP tersebut terlempar,” ujar AKP Herianto.
Empat personel yang tersengat listrik sempat dievakuasi dan dilarikan ke Puskesmas terdekat, dan tiga orang diantaranya mengalami luka ringan.
Sementara, satu personel berinisial S (45) mengalami luka parah dan dibawa ke RSUD Tanduale. Sayangnya, nyawanya tidak dapat diselamatkan dan korban dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 09.50 WITA.
Jenazah korban telah dibawa ke kediamannya di Kelurahan Kasipute, Kecamatan Rumbia, untuk proses pemakaman. Kejadian ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga korban dan Satpol PP Bombana.
Sebagai bentuk pencegahan agar insiden serupa tidak terjadi lagi, AKP Herianto mengimbau masyarakat untuk berhati-hati saat melakukan aktivitas di dekat jaringan listrik.
Ia juga menegaskan pentingnya menjaga jarak aman lebih dari tiga meter dari kabel listrik, terutama saat memasang tenda, spanduk, atau baliho, demi keselamatan bersama.
Acara pelantikan DPRD Bombana yang seharusnya menjadi momen bahagia berubah menjadi duka bagi keluarga korban serta seluruh petugas yang terlibat.